Antisipasi Musim Hujan, BPBD Sumenep Susun Strategi Siaga Darurat Hidrometeorologi

- Pewarta

Senin, 30 Desember 2024 - 15:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, Salam News. Id – Kabupaten Sumenep, yang dikenal karena keindahan alamnya, saat ini tengah menghadapi ancaman serius akibat potensi bencana hidrometeorologi.

Untuk mengurangi dampak dari bencana tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep telah menetapkan status siaga darurat sebagai langkah strategis dalam mengantisipasi potensi risiko yang dapat terjadi. Kepala Pelaksana BPBD Sumenep, Achmad Laili Maulidi, menjelaskan bahwa wilayah ini memiliki kerawanan terhadap berbagai bencana alam yang sering terjadi pada musim hujan.

Beberapa ancaman utama yang perlu diwaspadai antara lain angin kencang, banjir, dan tanah longsor.

Ucapan KPU-HPN 2025
Baca Juga :  Polsek Rubaru Laksanakan Silaturrahmi dan Kordinasi di Kantor Panwascam Rubaru

“Musim hujan seperti sekarang ini meningkatkan risiko bencana. Oleh karena itu, kami melakukan pemetaan terhadap potensi-potensi tersebut agar langkah-langkah antisipasi lebih terarah,” kata Achmad Laili Maulidi, Senin (30/12/2024).

Selain menetapkan status siaga darurat, BPBD juga merencanakan pembangunan posko tanggap darurat di lokasi strategis, yaitu di Taman Potre Koning. Posko ini nantinya akan menjadi pusat koordinasi, informasi, dan tempat penanganan cepat jika terjadi bencana.

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat segera mendapatkan bantuan yang tepat jika terjadi keadaan darurat,” ujar Achmad Laili Maulidi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasatpol PP Sumenep.

Baca Juga :  Menparekraf Sandi Dukung Kemajuan Wisata Kabupaten Sumenep

BPBD juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

“Kami mengajak masyarakat untuk rutin membersihkan lingkungan, terutama untuk membuang sampah pada tempatnya agar tidak menghalangi saluran air. Pemangkasan dahan atau ranting pohon yang rawan tumbang juga sangat penting untuk mencegah kecelakaan,” tambahnya.

Langkah-langkah tersebut merupakan bagian dari upaya BPBD Sumenep dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman, mengingat ancaman cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

“Dengan adanya kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan dampak bencana bisa diminimalkan dan keselamatan warga tetap terjaga,” tutupnya.(Red)

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Bergerak Cepat Tangani Dampak Gempa Salurkan Logistik
Bupati Fauzi Pastikan Bantuan Tiba Cepat untuk Korban Gempa Sumenep
Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Sumenep
Pesan Tegas Bupati Sumenep PPPK Wajah Pemerintah di Mata Rakyat
Workshop Digitalisasi Marketing & Affiliate: Wujud Nyata Pengabdian UNIA Bersama Ansor & Fatayat NU Banasare
Bupati Fauzi Tekankan Integritas dan Moralitas PPPK Sumenep
Semangat Guru SMP Plus Miftahul Ulum Mewujudkan Generasi Berkualitas melalui Pembelajaran Mindfull Meaningfull dan Joifull
Aliansi BEM Gelar Maulid Nabi dan Ngaji Kebangsaan

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:34 WIB

Pemkab Sumenep Bergerak Cepat Tangani Dampak Gempa Salurkan Logistik

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:25 WIB

Bupati Fauzi Pastikan Bantuan Tiba Cepat untuk Korban Gempa Sumenep

Rabu, 1 Oktober 2025 - 14:16 WIB

Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Sumenep

Selasa, 30 September 2025 - 21:35 WIB

Pesan Tegas Bupati Sumenep PPPK Wajah Pemerintah di Mata Rakyat

Selasa, 30 September 2025 - 21:23 WIB

Workshop Digitalisasi Marketing & Affiliate: Wujud Nyata Pengabdian UNIA Bersama Ansor & Fatayat NU Banasare

Selasa, 30 September 2025 - 10:40 WIB

Semangat Guru SMP Plus Miftahul Ulum Mewujudkan Generasi Berkualitas melalui Pembelajaran Mindfull Meaningfull dan Joifull

Selasa, 30 September 2025 - 09:23 WIB

Aliansi BEM Gelar Maulid Nabi dan Ngaji Kebangsaan

Senin, 29 September 2025 - 13:31 WIB

Permodalan Syariah BPRS Bhakti Sumekar Percepat Pertumbuhan Ekonomi Lokal Lewat MBG

Berita Terbaru

Berita

Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Sumenep

Rabu, 1 Okt 2025 - 14:16 WIB