Sumenep, Salam News. Id – Ekonomi internasional merupakan bidang yang mencakup hubungan perdagangan antar negara, arus investasi, dan kebijakan ekonomi yang mempengaruhi global. Menurut Nurul Aini, salah satu dosen yang mengampu mata kuliah Ekonomi Internasional di Sekolah Tinggi Agama Agama Islam Miftahul Ulum (STAIM ) Sumenep, ekonomi internasional memiliki dampak signifikan terhadap stabilitas dan perkembangan suatu negara. Dunia kini berada dalam situasi persaingan yang ketat di mana negara-negara besar saling berlomba untuk menguasai pasar internasional.
Sebagai pengamat ekonomi global, Nurul Aini menjelaskan bahwa perkembangan ekonomi global dipengaruhi oleh dinamika kebijakan internasional. Negara-negara maju, seperti Amerika Serikat dan Tiongkok, memiliki pengaruh besar dalam menentukan alur perdagangan dan arus modal internasional. Hal ini menciptakan ketidaksetaraan dalam distribusi kekayaan dan memperbesar kesenjangan antara negara kaya dan negara berkembang.
Menurut Nurul Aini, salah satu aspek penting dalam ekonomi internasional adalah globalisasi. Proses ini mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan manusia, termasuk ekonomi. Globalisasi menciptakan kesempatan baru dalam perdagangan internasional, tetapi juga meningkatkan persaingan antarnegara. Negara yang mampu beradaptasi dengan cepat akan memetik keuntungan, sementara negara yang tertinggal akan semakin terpinggirkan dalam peta ekonomi dunia.

Pertarungan ekonomi global kini semakin kompleks, dengan berbagai negara saling memperebutkan pengaruh dan sumber daya. Tiongkok, misalnya, telah muncul sebagai kekuatan ekonomi yang menantang dominasi Amerika Serikat. Menurut Nurul Aini, ini menandakan adanya perubahan besar dalam peta kekuatan ekonomi dunia, di mana negara-negara berkembang mulai memiliki peran yang lebih besar dalam menentukan arah kebijakan global.
Dalam pandangan Nurul Aini, negara-negara berkembang harus mampu memanfaatkan peluang yang ada di tengah persaingan ekonomi global. Dengan sumber daya alam yang melimpah dan potensi pasar yang besar, negara-negara ini bisa menjadi pemain penting dalam ekonomi internasional. Namun, untuk itu, mereka harus meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat sektor industri yang dapat bersaing di pasar global.
Nurul Aini juga menyoroti pentingnya peran organisasi internasional seperti WTO (World Trade Organization) dalam mengatur hubungan perdagangan antarnegara. Meski demikian, Nurul Aini berpendapat bahwa sistem perdagangan internasional saat ini masih didominasi oleh negara-negara besar yang memiliki kekuatan politik dan ekonomi. Hal ini menimbulkan ketimpangan dalam penerapan kebijakan perdagangan yang adil bagi semua negara.
Bagi negara-negara berkembang, tantangan terbesar dalam menghadapi pertarungan ekonomi global adalah kemampuan untuk mempertahankan daya saing. Negara-negara ini seringkali terjebak dalam perang harga dan kualitas produk yang rendah. Untuk itu, Nurul Aini menekankan pentingnya inovasi dan pengembangan teknologi dalam memperkuat daya saing negara-negara berkembang.
Salah satu strategi yang dapat diambil adalah dengan meningkatkan kerja sama antarnegara berkembang. Nurul Aini berpendapat bahwa dengan membangun aliansi strategis, negara-negara ini dapat meningkatkan daya tawar mereka di pasar global. Kerja sama dalam bidang perdagangan, investasi, dan teknologi dapat memberikan manfaat besar dalam menghadapi persaingan internasional.
Selain itu, negara-negara berkembang juga harus fokus pada pembangunan infrastruktur yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi. Menurut Nurul Aini, infrastruktur yang baik akan memperlancar distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan efisiensi ekonomi. Dengan demikian, negara-negara berkembang akan semakin siap bersaing dalam pasar global yang semakin ketat.
Dalam jangka panjang, keberhasilan negara-negara berkembang dalam menghadapi pertarungan ekonomi global akan sangat bergantung pada kemampuan mereka untuk beradaptasi dengan perubahan ekonomi yang cepat. Nurul Aini mengingatkan bahwa ketahanan ekonomi suatu negara tidak hanya ditentukan oleh sumber daya alam, tetapi juga oleh kebijakan ekonomi yang cerdas dan proaktif.
Akhirnya, Nurul Aini menekankan bahwa pertarungan ekonomi global bukanlah sebuah perlombaan yang harus dimenangkan oleh satu negara saja. Keberhasilan dalam ekonomi internasional harus melibatkan kolaborasi antarnegara untuk menciptakan dunia yang lebih sejahtera dan berkeadilan. Semua pihak harus bekerja sama untuk menciptakan sistem ekonomi global yang dapat memberikan manfaat bagi seluruh umat manusia.
Dengan pemahaman yang lebih dalam tentang ekonomi internasional dan persaingan global, negara-negara dapat merumuskan kebijakan yang lebih efektif untuk menghadapi tantangan yang ada. Nurul Aini berharap, melalui pendidikan dan riset yang berkelanjutan, pemahaman tentang ekonomi internasional dapat berkembang lebih jauh, memberikan wawasan yang lebih luas bagi generasi mendatang. (Red)