Fatayat NU Sumenep Gelar Pelatihan Dakwah Digital, Optimalkan Media Sosial

- Pewarta

Minggu, 16 Februari 2025 - 13:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, SalamNews – Id – Fatayat NU Cabang Sumenep, Madura, Jawa Timur, sukses menggelar pelatihan dakwah berbasis digital, Sabtu (15/2) di kantor DKPP Sumenep.

Pelaksanaan diklat ini bertujuan untuk membekali anggota Fatayat NU dalam berdakwah di media sosial.

Kepala DKPP Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid, mengapresiasi kegiatan Fatayat NU terkait pemanfaatan ruang digital untuk berdakwah.

Ucapan KPU-HPN 2025

“Sudah seharusnya kita memanfaatkan teknologi sebaik mungkin, sebagai lompatan dakwah. Makanya saya salut dengan langkah Fatayat NU Sumenep,” katanya saat memberi sambutan, dikutip Minggu (16/2).

Baca Juga :  UPP Kelas III Sapeken Mochamad Djumari: Ada Sejuta Cerita Lebaran di Kepulauan

Inung, sapaan akrabnya, mewanti-wanti kader Fatayat NU agar semakin kreatif dalam memanfaatkan teknologi.

Sebab, zaman semakin canggih, sehingga dakwah harus menyesuaikan dengan zamannya agar relevan.

“Saya harap Fatayat lebih jeli mendagagunakan media sosial. Tentu agar dakhwahnya tetap dirasakan masyarakat,” tegasnya.

Sebagai stakeholder pangan dan pertanian, pihaknya juga berharap kader Fatayat NU terlibat dalam pemberdayaan pertanian modern di Sumenep.

“Saya mewanti-wanti juga agar Fatayat yang bertani mengkorelasikan kecanggihan teknologi dengan hasil pertaniannya,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Fatayat NU Cabang Sumenep, Ny. Dina Kamilia, berpesan kepada kadernya untuk memaksimalkan media sosial sebagai ruang dakwah.

Baca Juga :  Ketua PWRI Sumenep Serukan Persatuan, Ajak Seluruh Asosiasi Wartawan Bersatu

“Kita ingin membawa dakwah melalui media sosial agar Islam tidak hanya simbol. Tapi bisa dirasakan di segala aspek dan zaman,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga berharap, akan lahir pendakwah dari Fatayat NU yang relevan di zaman sekarang.

“Kita berharap melalui platform media ini nanti gerakan kita terasa di masyarakat. Kalu dulu dikira dakwah di medsos sebagai riya’. Tapi justru tuntutan zaman sekarang,” pungkasnya.(*)

Berita Terkait

Pesan Kebangsaan dari Sumenep: Bupati Fauzi dan Simbol Persatuan di Hari Kemerdekaan
Nabila dan Rekan Paskibraka Sumenep Tampilkan Pengibaran Penuh Makna
80 Tahun Merdeka, Bupati Fauzi dan BPRS Bhakti Sumekar Kokohkan Persatuan dan Integritas di Sumenep
Transparansi Brida Sumenep Dipertanyakan, Proses Seleksi Riset Picu Polemik
Di Balik Merah Putih: Ketulusan Seorang Perempuan Penjaja Bendera
Baznas Sumenep Hadir hingga Pelosok: Bantu Ibu Melahirkan dari Pulau Terpencil
DPRD Sumenep Tunda Anggaran Rp1 Miliar: Program Wirausaha Santri Dinilai Belum Jelas
Bupati Sumenep Buka Peluang Pabrik Rokok Baru, Wajib Serap Tembakau & Tenaga Kerja Lokal

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 15:22 WIB

Pesan Kebangsaan dari Sumenep: Bupati Fauzi dan Simbol Persatuan di Hari Kemerdekaan

Minggu, 17 Agustus 2025 - 15:07 WIB

Nabila dan Rekan Paskibraka Sumenep Tampilkan Pengibaran Penuh Makna

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 12:20 WIB

80 Tahun Merdeka, Bupati Fauzi dan BPRS Bhakti Sumekar Kokohkan Persatuan dan Integritas di Sumenep

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:38 WIB

Transparansi Brida Sumenep Dipertanyakan, Proses Seleksi Riset Picu Polemik

Jumat, 15 Agustus 2025 - 16:05 WIB

Di Balik Merah Putih: Ketulusan Seorang Perempuan Penjaja Bendera

Kamis, 14 Agustus 2025 - 15:20 WIB

DPRD Sumenep Tunda Anggaran Rp1 Miliar: Program Wirausaha Santri Dinilai Belum Jelas

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:35 WIB

Bupati Sumenep Buka Peluang Pabrik Rokok Baru, Wajib Serap Tembakau & Tenaga Kerja Lokal

Senin, 11 Agustus 2025 - 17:31 WIB

Jaga Stabilitas Industri Tembakau Lokal, TIHT 2025 Resmi Ditetapkan Pemkab Sumenep

Berita Terbaru