Jumlah Ismiyah dan Fi’liyah Serta Contohnya

- Pewarta

Rabu, 1 Juni 2022 - 15:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jumlah Ismiyah dan Fi’liyah Serta Contohnya

Jumlah Ismiyah

Pengertian Jumlah Ismiyah ialah kalimat yang terdiri dari susunan mubtada’ dan khabar atau susunan kalimatnya berupa isim. Dalam kitab  Nahwu Wadih Fi Qawa’id Al Lughah Al ‘Arabiyah dijelaskan bahwa setiap jumlah yang tersusun dari mubtada’ dan khabar dinamakan jumlah ismiyah.

Contoh-contoh Jumlah Ismiyah:

  • اَلدّارُ واسِعَةٌ           = Rumah itu luas
  •  اَلْجَوُّ مُعتَدِلٌ            = Cuaca stabil
  • اَلْغُبارُ ثائرٌ              = Debu berterbangan
  • اَلشّارِعُ مُزدَحِمٌ          = Jalan raya ramai
  • اَلْفَأْرَةُمُختَبِئَةٌ            = Tikus bersembunyi
  • جَيْشٌ يَذْهَبُ اِلَى الْمَرْكَزِ الْعَامِّ = Seorang tentara pergi ke markas besar
  • الجِنَالُ عَالِيَةٌ ا عَالِيَاتٌ   = Gunung-gunung itu tinggi
  • زَيْدٌُ أُسْتاَذٌُ                 = Zaid adalah seorang guru
  • الرَّجُلاَنِ أُسْتاَذاَنِ          = dua orang orang laki-laki itu adalah 2 guru
  • زَيْدٌُ بَيْتُهُ كَبِيْرٌُ             = Zaid rumahnya besar
  • الله ُ رَبٌّ                    =Allah adalah tuhan
  • مُحَمَّدٌ رَسُوْلٌ               =Muhammad Adalah Rasul
  • كَرِيْمٌ الْقُرْآنُ                  =Al-Qur’an yang Mulia
  • مُؤْمِنٌ الرَّجُلُ                 =Laki-laki itu mukmin
  • مُجْتَهِدَةٌ الْطَّالِبَةُ              =Mahasiswi itu rajin
  • مُؤْمِنَانِ الرَّجُلاَنِ              =Dua orang laki-laki itu Mukmin
  • مُجْتَهِدَتَانِ الطَّالِبَتَانِ           = Dua orang mahasiswi itu rajin
  • مُؤْمِنُوْنَ الرِّجَالُ               = Orang-orang  itu Mukmin
  • مُجْتَهِدَاتٌ الطَّالِبَاتُ            = Mahasiswi-Mahasiswi itu rajin
Baca Juga :  Jamaah Haji Kloter Sub 96 Sumenep Dapat Pengarahan Dari Petugas Haji dan Bersiap Menuju Arafah

Jumlah Fi’liyah

Pengertian Jumlah Fi’liyah menurut bahasa terbagi menjadi dua kalimat, yaitu: jumlah yang artinya kalimat dan fi’liyah diambil dari kata fi’il dan ya’ nisbah. Adapun fi’il artinya al-hads dan menurut istilah artinya kata yang menunjukkan suatu makna dan terikat dengan tiga masa yaitu masa lampau, sekarang dan yang akan datang.

Contoh Contoh Jumlah Fi’liyah:

  • قَرَأَ مُحَمَّدٌُ                = Muhammad telah membaca
  • قَرَأَتْ هِنْدٌُ                = Zaid sedang membaca
  • يَقْرَأُ زَيْدٌُ                  =Hindun telah membaca
  • يَقْرَأُ الطَّالِبُوْنَ            = Para siswa sedang membaca
  • فَتَحَ الْمُسْلِمُ الْبَابَ       = Seorang Islam laki-laki membuka pintu
  • فَتَحَ الْمُسْلِمَانِ الْبَابَ     = Dua orang Islam laki-laki membuka pintu
  • فَتَحَ الْمُسْلِمُوْنَ الْبَابَ     = Orang-orang Islam laki-laki membuka pintu
Baca Juga :  PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Sidang Isbat Kemenag Menunggu Verifikasi Hilal
Sebagai latihan, silahkan bedakan susunan kalimat di bawah ini. Termasuk jumlah fi’liyah / ismiyah.
1.Ibrahim sedang pulang = إِبْرَاهِيْمُ يَرْجِعُ
2. ‘Aisyah telah tidur = نَامَتْ عَائِشَةُ
3. Anak laki-laki duduk = اَلْوَلَدُ جَلَسَ
4. Pak guru telah pulang = رَجَعَ الْمُدَرِّسُ   l
5. Bu guru sedang berdiri = اَلْمُدَرِّسَةُ قَامَتْ
6. ‘Utsman telah mandi = اِغْتَسَلَ عُثْمَانُ
7. Fathimah sedang shalat dzuhur = تُصَلِّيْ فَاطِمَةُ صَلَاةَ الظُّهْرِ
8. Anak perempuan sedang menangis = اَلْبِنْتُ تَبْكِيْ
9. Pedagang telah pulang dari pasar = رَجَعَ التَّاجِرُ مِنَ السُّوْقِ
10. Zaid telah mendengar adzan = زَيْدٌ سَمِعَ الْأَذَا
Itulah pembahasan tentang Jumlah Ismiyah dan Fi’liyah serta contohnya yang bisa kalian jadikan referensi. Semoga tulisan ini bermanfaat dan berguna untuk meningkatkan pembelajaran ilmu nahwu. Jangan lupa share dan bagikan artikel ke teman kalian yang lain.
(SalamNews.Id)

Berita Terkait

Kebahagiaan Kembali: Pemkab Sumenep Sambut Hangat Jamaah Haji Kloter 23
Takbir Menggema, Iman Menguat: Pemkab Sumenep Sambut Iduladha 1446 H
Pemerintah Tetapkan 1 Zulhijah 1446 H Jatuh pada 28 Mei 2025, Idul Adha Dirayakan 6 Juni
Meriahkan Idul Fitri 2025, Pemkab Sumenep Gelar Gema Takbir Bersama
1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh pada 1 Maret 2025, Pemerintah Harap Idul Fitri Serentak dan Rukun di Indonesia
PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Sidang Isbat Kemenag Menunggu Verifikasi Hilal
Pemkab Sumenep Gelar Gema Takbir Idul Adha 1445 H
Jamaah Haji Kloter Sub 96 Sumenep Dapat Pengarahan Dari Petugas Haji dan Bersiap Menuju Arafah

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 23:26 WIB

Kebahagiaan Kembali: Pemkab Sumenep Sambut Hangat Jamaah Haji Kloter 23

Kamis, 5 Juni 2025 - 22:23 WIB

Takbir Menggema, Iman Menguat: Pemkab Sumenep Sambut Iduladha 1446 H

Kamis, 29 Mei 2025 - 18:20 WIB

Pemerintah Tetapkan 1 Zulhijah 1446 H Jatuh pada 28 Mei 2025, Idul Adha Dirayakan 6 Juni

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:59 WIB

Meriahkan Idul Fitri 2025, Pemkab Sumenep Gelar Gema Takbir Bersama

Jumat, 28 Februari 2025 - 20:57 WIB

1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh pada 1 Maret 2025, Pemerintah Harap Idul Fitri Serentak dan Rukun di Indonesia

Jumat, 28 Februari 2025 - 18:43 WIB

PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Sidang Isbat Kemenag Menunggu Verifikasi Hilal

Senin, 17 Juni 2024 - 07:23 WIB

Pemkab Sumenep Gelar Gema Takbir Idul Adha 1445 H

Jumat, 14 Juni 2024 - 13:59 WIB

Jamaah Haji Kloter Sub 96 Sumenep Dapat Pengarahan Dari Petugas Haji dan Bersiap Menuju Arafah

Berita Terbaru

Berita

Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Sumenep

Rabu, 1 Okt 2025 - 14:16 WIB