Pemkab Sumenep Gunakan DBHCHT Berantas Rokok Ilegal

- Pewarta

Rabu, 6 Oktober 2021 - 06:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DBHCHT 2021
Kepala Bagian Perekonomian Setdakab Sumenep, Ach. Laili Maulidy (tengah) berbincang dengan pihak Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai. (Foto IST/SalamNews)
Sumenep, SalamNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Bagian Perekonomian melakukan operasi pemberantasan rokok ilegal menggunakan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2021.
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sumenep, Ach. Laili Maulidy mengungkapkan, penggunaan DBHCHT tahun 2021 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Kali ini titik tekan realisasi dana tersebut bukan lagi pada sosialisasi penyadaran terhadap produk rokok ilegal. Dalam operasi nanti, pihaknya hanya sebagai fasilitator.
“Sesuai ketentuan kami hanya menjadi penanggung jawab saja, karena dalam pelaksanaannya nanti ada dari kantor bea cukai, kepolisian, Satpol PP, kami dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep,” kata Laili, Rabu (6/10/2021).
Anggaran yang dialokasikan untuk operasi pemberantasan rokok ilegal tahun 2021 sebesar Rp 175 juta. Program itu akan menyasar ke setiap kecamatan di Sumenep.
Bagian Perekonomian Setdakab Sumenep, kata Laili sudah mengantongi toko-toko yang biasa menjual rokok ilegal, dengan menandai identitas pengenal. Sehingga, dalam pelaksanaan operasi nanti bakal langsung menuju titik yang sudah ditargetkan.
“Itu berdasarkan data yang sudah kami himpun dari hasil pengawasan yang dilakukan setiap tahun. Pihak kantor cukai juga punya data tersendiri,” tuturnya.
Untuk pelaksanaan operasi pemberantasan rokok ilegal, pihaknya sudah berkoordinasi dengan kantor bea cukai. Namun, sampai saat ini waktunya masih belum bisa disampaikan, meskipun persiapannya sudah rampung.
“Waktunya belum bisa kita share, karena titik-titik yang akan dituju itu sengaja dirahasiakan. Kalau diberitahukan, nanti mereka ambil ancang-ancang untuk mengamankan produk rokok ilegal,” ujar Laili.
Sementara untuk detail teknis operasi pemberantasan rokok ilegal tersebut akan dipasrahkan ke kantor be cukai.
Bagian Perekonomian Setdakab Sumenep tidak berhak memberi sanksi. Sehingga dalam pelaksanaan operasi nanti, kantor bea cukai membawa penegak hukum sendiri.
“Upaya untuk memberantas produk rokok ilegal terus kami kerahkan, tetapi memang dampaknya kurang maksimal. Dan tahun ini merupakan rentetan dari ikhtiar kami dalam menyadarkan masyarakat,” tegas Laili. (*/Bed/Wrd)
Baca Juga :  Maskapai Citilink Resmi Buka Penerbangan Rute Sumenep-Surabaya Pulang-Pergi

Berita Terkait

Pesan Kebangsaan dari Sumenep: Bupati Fauzi dan Simbol Persatuan di Hari Kemerdekaan
Nabila dan Rekan Paskibraka Sumenep Tampilkan Pengibaran Penuh Makna
80 Tahun Merdeka, Bupati Fauzi dan BPRS Bhakti Sumekar Kokohkan Persatuan dan Integritas di Sumenep
Transparansi Brida Sumenep Dipertanyakan, Proses Seleksi Riset Picu Polemik
Di Balik Merah Putih: Ketulusan Seorang Perempuan Penjaja Bendera
Baznas Sumenep Hadir hingga Pelosok: Bantu Ibu Melahirkan dari Pulau Terpencil
DPRD Sumenep Tunda Anggaran Rp1 Miliar: Program Wirausaha Santri Dinilai Belum Jelas
Bupati Sumenep Buka Peluang Pabrik Rokok Baru, Wajib Serap Tembakau & Tenaga Kerja Lokal

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 15:22 WIB

Pesan Kebangsaan dari Sumenep: Bupati Fauzi dan Simbol Persatuan di Hari Kemerdekaan

Minggu, 17 Agustus 2025 - 15:07 WIB

Nabila dan Rekan Paskibraka Sumenep Tampilkan Pengibaran Penuh Makna

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 12:20 WIB

80 Tahun Merdeka, Bupati Fauzi dan BPRS Bhakti Sumekar Kokohkan Persatuan dan Integritas di Sumenep

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:38 WIB

Transparansi Brida Sumenep Dipertanyakan, Proses Seleksi Riset Picu Polemik

Jumat, 15 Agustus 2025 - 16:05 WIB

Di Balik Merah Putih: Ketulusan Seorang Perempuan Penjaja Bendera

Kamis, 14 Agustus 2025 - 15:20 WIB

DPRD Sumenep Tunda Anggaran Rp1 Miliar: Program Wirausaha Santri Dinilai Belum Jelas

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:35 WIB

Bupati Sumenep Buka Peluang Pabrik Rokok Baru, Wajib Serap Tembakau & Tenaga Kerja Lokal

Senin, 11 Agustus 2025 - 17:31 WIB

Jaga Stabilitas Industri Tembakau Lokal, TIHT 2025 Resmi Ditetapkan Pemkab Sumenep

Berita Terbaru