PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Sidang Isbat Kemenag Menunggu Verifikasi Hilal

- Pewarta

Jumat, 28 Februari 2025 - 18:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Salam News. Id – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah mengumumkan bahwa 1 Ramadan 1446 Hijriah jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025. Pengumuman ini berdasarkan hasil pengamatan hilal pada hari Jumat sore, 28 Februari 2025. Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, menyatakan bahwa 1 Ramadan 1446 H dipastikan akan dimulai pada hari Sabtu pagi, 1 Maret 2025.

Penetapan awal Ramadan ini merupakan hasil keputusan internal PBNU, yang dilakukan setelah pemantauan hilal di sejumlah lokasi. Pengumuman tersebut disampaikan melalui siaran langsung di YouTube TVNU. PBNU merujuk pada pengamatan hilal yang menunjukkan bahwa bulan sabit telah terlihat di sebagian wilayah Indonesia pada sore hari tersebut.

Meskipun PBNU telah mengumumkan hasilnya, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan melakukan sidang isbat untuk menentukan awal Ramadan secara resmi. Sidang ini dilaksanakan untuk memverifikasi hasil pemantauan hilal yang dilakukan di 125 titik pemantauan di seluruh Indonesia. Proses ini penting agar penetapan awal Ramadan sesuai dengan syarat yang berlaku.

Ucapan KPU-HPN 2025
Baca Juga :  Pondok Pesantren Al-Usymuni: Menjaga Tradisi Keilmuan Islam Klasik dengan Metode Al-Miftah Lil Ulum

Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengungkapkan bahwa kemungkinan besar awal Ramadan 1446 H akan jatuh pada tanggal yang sama di seluruh Indonesia. Hal ini mengingat posisi hilal yang saat ini berada pada ketinggian 2,5 hingga 4 derajat, yang memungkinkan keseragaman dalam penentuan awal puasa. Nasaruddin menambahkan bahwa tim pemantau hilal di sejumlah daerah melaporkan bahwa posisi hilal sudah berada di atas 3 derajat, yang memenuhi syarat untuk memulai Ramadan.

Selain itu, negara-negara di wilayah Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) telah sepakat bahwa imkanur rukyat atau posisi hilal dianggap memenuhi syarat apabila ketinggiannya mencapai 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Kesepakatan ini menjadi pedoman bersama dalam menentukan awal bulan Ramadan di kawasan tersebut.

Dengan demikian, PBNU telah menetapkan 1 Ramadan 1446 H pada Sabtu, 1 Maret 2025, meskipun keputusan resmi pemerintah masih menunggu hasil sidang isbat Kemenag. Dalam hal ini, verifikasi hasil pengamatan hilal sangat penting untuk memastikan keseragaman penetapan awal puasa di Indonesia dan negara-negara tetangga.

Baca Juga :  Sapta Pesona Wisata Pulau Giliyang Akan Segera Di Buka

Penting untuk dicatat bahwa meskipun PBNU telah membuat pengumuman ini, masyarakat tetap menunggu pengumuman resmi dari pemerintah melalui sidang isbat. Sidang ini bertujuan untuk memastikan bahwa penetapan 1 Ramadan dilakukan berdasarkan hasil pengamatan hilal yang akurat. Proses ini juga menjadi langkah transparansi dan verifikasi untuk menjaga keakuratan dalam penentuan awal bulan suci Ramadan.

Dengan adanya proses verifikasi ini, diharapkan seluruh umat Islam di Indonesia dapat memulai puasa pada waktu yang sama. Selain itu, kesepakatan antara negara-negara MABIMS juga memastikan keseragaman dalam penentuan awal Ramadan di kawasan Asia Tenggara. Hal ini diharapkan dapat mempererat hubungan antarnegara dalam menjalankan ibadah puasa secara serentak.

Secara keseluruhan, meskipun PBNU telah menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada 1 Maret 2025, pengumuman resmi dari pemerintah masih diperlukan untuk memastikan keseragaman di seluruh Indonesia. Sidang isbat yang akan dilakukan oleh Kementerian Agama diharapkan dapat memberikan keputusan yang jelas dan akurat, berdasarkan pemantauan hilal yang cermat di seluruh wilayah Indonesia.(*)

Berita Terkait

Selamat! 104 Guru Lolos Seleksi PPPK Tahap II Sumenep, Ini Langkah Selanjutnya
Ski Air Sumenep Cetak Sejarah, Reza Persembahkan Medali Emas untuk Sumenep
Sambut Tahun Baru Islam 1447 H, MWC NU Rubaru Gelar Aksi Bersih Masjid
Sumenep Raih Medali Perunggu di Porprov Jatim 2025 Lewat Cabor Voli Pantai
Bappeda Sumenep Ajak Mahasiswa Kawal Pembangunan Daerah
Kritik Bukan Sekadar Teriakan: BEM Sumenep Konsolidasikan Gerakan Publik
Bupati Sumenep gelar parade Musik Tong-tong Warnai Bulan Bung Karno di Sumenep
Pemkab Sumenep Meriahkan 1 Muharram 1447 H dengan “Sumenep Bersholawat

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 18:06 WIB

Selamat! 104 Guru Lolos Seleksi PPPK Tahap II Sumenep, Ini Langkah Selanjutnya

Selasa, 1 Juli 2025 - 16:38 WIB

Ski Air Sumenep Cetak Sejarah, Reza Persembahkan Medali Emas untuk Sumenep

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:09 WIB

Sambut Tahun Baru Islam 1447 H, MWC NU Rubaru Gelar Aksi Bersih Masjid

Minggu, 29 Juni 2025 - 18:05 WIB

Sumenep Raih Medali Perunggu di Porprov Jatim 2025 Lewat Cabor Voli Pantai

Minggu, 29 Juni 2025 - 17:19 WIB

Bappeda Sumenep Ajak Mahasiswa Kawal Pembangunan Daerah

Minggu, 29 Juni 2025 - 17:03 WIB

Bupati Sumenep gelar parade Musik Tong-tong Warnai Bulan Bung Karno di Sumenep

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:13 WIB

Pemkab Sumenep Meriahkan 1 Muharram 1447 H dengan “Sumenep Bersholawat

Jumat, 27 Juni 2025 - 07:28 WIB

Dari Lokalisasi Menuju Cahaya: Dzikir dan Sholawat Sambut Tahun Baru Islam di Batu Ampar

Berita Terbaru

Berita

Bappeda Sumenep Ajak Mahasiswa Kawal Pembangunan Daerah

Minggu, 29 Jun 2025 - 17:19 WIB