Sumenep, Salam News. Id – Tiga desa di Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep telah menjadi desa Mandiri, yaitu desa Rubaru, desa Mandala dan desa Banasare.
Camat Rubaru Tabrani saat ditemui di ruang kerjanya menyampaikan bahwa kreteria desa Mandiri adalah memiliki nilai indeks pembangunan desa (IPD) lebih dari 75.
“Desa mandiri, harus meningkatkan nilai IDM nya lebih tinggi sehingga mampu untuk menjadi desa mandiri,” kata Camat Tabrani, Selasa, 28 Mei 2024.

Sebagai desa mandiri harus ada fasilitas umum, lembaga pendidikan, pasar, Bank dan yang lainnya.
“Tiga desa yang masuk katagori desa Mandiri di kecamatan Rubaru mempunyai BUMDes yang telah aktif,” jelasnya.
Seperti, BUMDes Rubaru mempunyai usaha air kemasan yang sudah beredar di pasaran bahkan masyarakat luar kecamatan Rubaru juga mengkonsumsi air kemasan hasil produksi BUMDes Rubaru.
“Tiga desa mandiri tersebut mempunyai BUMDes yang produktif dalam meningkatkan pendapatan asli desa (PADes),” tuturnya.
Camat Tabrani mencontohkan, desa Mandala yang merupakan salah satu desa penghasil bawang merah varietas Rubaru, melalui BUMDes nya mampu menjual produk bawang merah goreng bisa di terima di pasaran, bahkan tembus ke Belanda.
“Ada salah satu desa di wilayah Kabupaten Malang akan bekerja sama dengan BUMDes yang ada di kecamatan Rubaru terkait pemasaran cabe, bawang goreng, dan yang lain,” terangnya.
Bahkan, ada desa yang akan studi banding terkait tanaman holtikultura di kecamatan Rubaru. “Salah satu desa tertarik dengan tekstur lahan di Rubaru untuk ditanami buah buahan seperti nangka, dan ketertarikan dengan produk bawang goreng kita,” imbuhnya
Maka dari itu, kami mendorong desa yang ada di kecamatan Rubaru menjadi desa mandiri.”Kami mendorong desa mandiri untuk bisa mengelola desanya sendiri,” kata Camat Tabrani.
“Desa mandiri bisa memberikan dampak positif kepada desa yang lain yang belum menjadi desa mandiri, dengan memberikan motivasi seperti desa yang berkembang meningkat menjadi desa maju guna persiapan menjadi desa mandiri,” tegasnya
“Nantinya, desa mandiri akan mendapatkan reward dari pusat, provinsi maupun daerah, setidaknya kami berharap desa menjadi desa maju,” pungkasnya. (red)