Jatim. Salam News. Id – Ajeng Ayu Syarifah berhasil mencetak sejarah baru dengan mempersembahkan medali emas pertama untuk Kabupaten Sumenep di Porprov Jatim. Emas ini diraih Ajeng saat tampil memukau dalam nomor 200 meter gaya ganti perorangan putri melawan pesaing berat.
Dengan performa luar biasa, Ajeng sukses mengungguli lawan-lawannya dan memastikan posisi juara pertama bagi kontingen Kabupaten Sumenep tahun ini. Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri, karena untuk pertama kalinya Sumenep berhasil mendapatkan medali emas di cabang renang.
Ketua Aquatik Indonesia Sumenep, Faisal Riza Baisuni, sangat mengapresiasi semangat dan kerja keras Ajeng selama mengikuti pelatihan. Menurut Faisal, raihan medali emas tersebut adalah bukti bahwa potensi olahraga renang di Kabupaten Sumenep sangat besar.

“Ajeng telah menunjukkan kualitas luar biasa sebagai atlet renang muda berbakat yang membawa nama harum daerah,” ujar Faisal Riza. Tak hanya Ajeng, dua atlet putri lain dari Sumenep juga ikut bertanding dalam cabang renang di ajang Porprov kali ini.
Aliyya Kinar Maulidyta tampil di nomor 100 meter gaya bebas, sementara Qyara Tahta Citradari Timur turun di gaya punggung. Keduanya berhasil mencapai babak final namun belum berhasil meraih medali untuk kontingen Kabupaten Sumenep pada Porprov Jatim.
Meski begitu, perjuangan dan semangat para atlet tersebut tetap mendapat apresiasi dari pihak Aquatik Kabupaten Sumenep. Faisal menegaskan bahwa kompetisi masih berlangsung dan peluang meraih medali lain masih terbuka lebar untuk para atlet Sumenep.
Beberapa nomor pertandingan di cabang olahraga Aquatik masih akan dipertandingkan, termasuk yang digelar Kamis, 25 Juni 2025. “Harapan kami, masyarakat terus memberi dukungan dan doa agar para atlet makin termotivasi dan tampil maksimal di sisa pertandingan.”
Semangat juang kontingen Sumenep masih menyala demi menambah koleksi medali dan memperbaiki peringkat Porprov tahun sebelumnya. Ketua Harian KONI Sumenep, Abdul Kadir Al-Mahdaly menyatakan, kemenangan Ajeng menjadi pemicu semangat seluruh atlet lainnya.
Ia berharap pencapaian Ajeng mampu memotivasi cabang-cabang olahraga lain agar turut menyumbang medali bagi Kabupaten Sumenep. Menurut Abdul Kadir, keberhasilan di cabang Aquatik bisa menjadi contoh nyata bagaimana pembinaan atlet muda mulai menunjukkan hasilnya.
Ia juga menekankan pentingnya pembinaan berkelanjutan agar para atlet muda terus berkembang dan membawa prestasi ke tingkat nasional. Dengan kerja keras semua pihak, KONI optimis Kabupaten Sumenep dapat melampaui capaian Porprov Jatim pada edisi sebelumnya.
“Masih banyak peluang dan nomor pertandingan yang bisa dimenangkan. Kami terus dorong semua atlet untuk berjuang maksimal,” ujarnya. Dengan semangat yang menyala dan dukungan masyarakat, kontingen Sumenep berambisi menutup Porprov Jatim IX dengan prestasi membanggakan.
Keberhasilan Ajeng di awal pertandingan menjadi fondasi penting untuk membangun kepercayaan diri seluruh atlet yang sedang bertanding. Porprov Jatim IX 2025 kini menjadi momentum kebangkitan olahraga Sumenep, terutama cabang renang yang mulai menunjukkan potensi besar.(*/Adm)