Sempat Vakum, Bupati Sumenep Lantik Dewan Kesenian Sumenep

- Pewarta

Rabu, 1 Juni 2022 - 12:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sempat Vakum, Bupati Sumenep Lantik Dewan Kesenian Sumenep
Bupati Sumenep Achmad Fauzi melantik pengurus Dewan Kesenian Sumenep (DKS) Periode 2022-2027, Rabu (1/6/2022). (Foto Wardi/Salam News)


Sumenep,
SalamNews.id – Setelah vakum beberapa tahun, akhirnya Dewan Kesenian Sumenep (DKS) kembali hadir dengan semangat baru. Hal itu dibuktikan dengan pelantikan pengurus Dewan Kesenian Sumenep Periode 2022-2027 di Gedung Ki Hajar Dewantara, Rabu (1/6/2022).

Pelantikan Pengurus Dewan Kesenian Sumenep tersebut dihadiri oleh Bupati Sumenep, Wakil Bupati, Sekda, Kadis Disbudparpora, Kabag OPS Polres Sumenep, Forkopimda dan seluruh OPD Sumenep.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi berharap kehadiran Dewan Kesenian Sumenep mampu memberikan sumbangsih pemikiran dan karya, utamanya dalam sektor seni dan budaya, sebagai salah satu daya tarik potensi wisata di Kabupaten Sumenep.

Ucapan KPU-HPN 2025

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Sumenep saya menyampaikan selamat dan sukses kepada para pengurus yang dilantik. Semoga gairah kesenian semakin terasa dalam memberikan hiburan yang bermanfaat kepada masyarakat,” ujarnya.

Bupati Achmad Fauzi menegaskan, seni dan budaya menjadi salah satu pendukung potensi wisata di Sumenep. Karenanya, Dewan Kesenian Sumenep juga diharapkan segera berkoordinasi dan berkolaborasi dengan berbagai paguyuban seni yang ada, guna merancang beberapa pertunjukan seni budaya di tahun 2023 mendatang.

Baca Juga :  Tinjau Ruang RSUD Ambruk, Bupati Sumenep Meminta Maaf Kepada Pasien dan Keluarganya

“Seni dan budaya itu salah satu pendukung potensi wisata yang ada di Sumenep. Beberapa wisatawan tidak hanya ingin menikmati indahnya alam, tetapi juga ingin menyaksikan pertunjukan-pertunjukan seni dan budaya khas Sumenep,” imbuhnya.

Selain itu, Bupati Achmad Fauzi juga mengingatkan agar Dewan Kesenian Sumenep juga mulai melakukan regenerasi pelaku seni dan budaya. Hal itu menjadi sangat penting untuk mewariskan ilmu kesenian kepada generasi muda, sehingga terus tumbuh seiring perkembangan zaman.

“Jadi, Dewan Kesenian Sumenep juga mulai memikirkan bagaimana regenerasi pelaku seni dan budaya. Generasi muda harus menjadi penerus. Ilmunya harus diwariskan kepada yang muda-muda,” pintanya.

Sementara itu, Ketua Dewan Kesenian Sumenep, Kiai Turmidi Jaka manyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sumenep yang telah mengamanatkan tugas dalam mengembangkan kesenian dan kebudayaan.

Baca Juga :  Stroke Meningkat Tajam di Sumenep: Masyarakat Diminta Waspada dan Rutin Periksa Kesehatan

“Pertama, terima kasih kami haturkan kepada Pemerintah Kabupaten Sumenep atas kepercayaan yang diamanatkan kepada kami untuk melanjutkan tugas-tugas dalam memfasilitasi, mengembangkan serta mendampingi terselenggaranya program kegiatan kesenian dan kebudayaan,” ujarnya saat memberikan sambutan perdana.

Melalui wadah lembaga non struktural itu, Kiai Turmidi bertekad untuk melakukan akselerasi kesenian dan kebudayaan Sumenep. Serta, mampu membawa atmosfir bagi tumbuh kembangnya kreativitas serta potensi generasi muda di bidang seni budaya.

“Amanat ini layak kita apresiasi bersama sebagai langkah maju dalam rangka kemajuan kesenian dan kebudayaan di Kabupaten Sumenep,” tegasnya.

Namun demikian, akselerasi yang akan dilakukan Kiai Turmidi bersama jajaran pengurusnya, tentu akan ditopang dengan sebuah jargon ‘Anabarna Paggun Settong’ sebagai prinsip dasar.

Settong bermakna tunggal. Bukan settong pada perspektif nominal. Tunggal sebagai kesadaran spiritualitas. Dengan kata lain, dari yang tunggal kita beragam, dan kepada yang tunggal pula muara seluruh keberagaman,” pungkasnya. (Wardi/Jhon)

Berita Terkait

Bupati Fauzi Resmikan Penyerahan 5.252 SK PPPK Paruh Waktu, Wujudkan Transformasi Birokrasi di Sumenep
PWRI Sumenep Hibahkan Mukena sebagai Apresiasi pada Guru Ngaji dalam Semangat Hari Guru Nasional 2025
PWRI Sumenep Gelar Raker 2025, Kukuhkan Transformasi Menuju Organisasi yang Profesional dan Mandiri
Dampak Nyata Event Strategis pada Ekonomi, Pemerintah Sumenep Perkuat Komitmen dengan 110 Agenda 2026
PWRI Sumenep Gelar Forum Strategi, FGD Semangat Menuju Porprov 2027
SKK Migas-HCML Bakal Gelar Festival Pesisir ke-4 di Giligenting
Sumenep Bangun Ketangguhan Sekolah melalui Pelatihan Komprehensif Kebencanaan dan Psikososial
Strategis Naghfir’s Institut dan BMTNU Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah di Sumenep

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 18:20 WIB

Bupati Fauzi Resmikan Penyerahan 5.252 SK PPPK Paruh Waktu, Wujudkan Transformasi Birokrasi di Sumenep

Rabu, 26 November 2025 - 14:54 WIB

PWRI Sumenep Hibahkan Mukena sebagai Apresiasi pada Guru Ngaji dalam Semangat Hari Guru Nasional 2025

Minggu, 23 November 2025 - 09:28 WIB

PWRI Sumenep Gelar Raker 2025, Kukuhkan Transformasi Menuju Organisasi yang Profesional dan Mandiri

Rabu, 19 November 2025 - 10:39 WIB

PWRI Sumenep Gelar Forum Strategi, FGD Semangat Menuju Porprov 2027

Selasa, 18 November 2025 - 10:43 WIB

SKK Migas-HCML Bakal Gelar Festival Pesisir ke-4 di Giligenting

Senin, 17 November 2025 - 16:07 WIB

Sumenep Bangun Ketangguhan Sekolah melalui Pelatihan Komprehensif Kebencanaan dan Psikososial

Jumat, 14 November 2025 - 14:49 WIB

Strategis Naghfir’s Institut dan BMTNU Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah di Sumenep

Minggu, 9 November 2025 - 07:23 WIB

Fethum Muxin Harumkan Sumenep Sabet Perak Popnas 2025 di Cabang Pencak Silat

Berita Terbaru